Pengungkapan Pengelolaan Perusahaan
Pengelolaan perusahaan adalah sistem di mana
perusahaan diarahkan dan dikendalikan. Di antara permasalahan pengelolaan
perusahaan adalah hak dan perlakuan pemegang saham, pertanggungjawaban direksi,
pengungkapan dan transparansi, dan peran pemegang saham.
Tata kelola perusahaan berhubungan dengan
alat-alat internal yang digunakan untuk menjalankan dan mengendalikan sebuah
perusahaan – tanggung jawab, akuntabilitas dan hubungan di antara para pemegang
saham, anggota dewan dan para manajer yang dirancang untuk mencapai tujuan
perusahaan. Masalah-masalah tata kelola perusahaan antara lain meliputi hak dan
perlakuan kepada pemegang saham, tanggung jawab dewan, pengungkapan dan
transparansi dan peranan pihak-pihak yang berkepentingan. Praktik tata kelola
perusahaan semakin mendapat perhatian dari para regulator, investor dan analis.
Dallas memberikan sebuah rancangan kerja
untuk memahami dan menilai pengelolaan perusahaan di sebuah negara. Empat
komponen dari rancangan kerjanya adalah Infastruktur pasar, Lingkungan Hukum,
Pengaturan Lingkungan, dan Informasi Infrastruktur.
Empat komponen dari rancangan kerja menurut
Dallas, yaitu:
1)
Infrastruktur Pasar
Pola Kepemilikan
Tingkatan Di Mana Perusahaan Terdaftar Secara
Umum
Hak-Hak Kepemilikan
Pasar Untuk Kendali Korporasi
Struktur Dewan
2) Lingkungan
Hukum
Jenis System Hukum
Hak-Hak Pemegang Saham/Penyokong Dana
Ketetapan Perusahaan/Sekuritas
3) Lingkungan
Peraturan
Dewan Pengatur Dan Bidangnya
Celah/Kelengkapan Pengaturan
Persyaratan Informasi Dan Waktu
Efektivitas Pelaksanaan
4)
Infrastruktur Informasi
Standar Akuntansi
Standar Audit
Struktur Akuntansi/Profesi Audit
Jurnal Penelitian
Jurnal I
Nama Jurnal
|
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)
|
Volume / Halaman
|
Vol. 33 No. 1 / Halaman 146 - 153
|
Nama Penulis
|
1. Fery Ferial
2. Suhadak
3. Siti Ragil Handayani
|
Judul Jurnal
|
Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap
Kinerja Keuangan Dan Efeknya Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Pada Badan
Usaha Milik Negara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Periode 2012-2014)
|
Tanggal Jurnal
|
April 2016
|
Tujuan Penelitian
|
Mengetahui dan menjelaskan pengaruh Good
Corporate Governance terhadap kinerja
keuangan dan efeknya terhadap nilai perusahaan.
|
Variable Penelitian
|
Variable Independen : Good Corporate
Governance Terhadap Kinerja Keuangan.
Variable Dependen : Efek Terhadap Nilai
Perusahaan.
|
Kesimpulan Penelitian
|
a. Berdasarkan hasil analisis statistik
pertama
menunjukan bahwa Good Corporate Governance
berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Nilai koefisien jalur
antara variabel GCG terhadap kinerja keuangan adalah negatif, berarti
hubungan GCG dan kinerja keuangan adalah berlawanan.
b. Berdasarkan hasil analisis statistik
kedua menunjukan bahwa Good Corporate Governance berpengaruh signifikan
terhadap nilai perusahaan. Nilai koefisien jalur antara variabel GCG terhadap
nilai perusahaan adalah positif, berarti hubungan GCG dan kinerja keuangan
adalah linear atau berbanding lurus.
c. Berdasarkan hasil analisis statistik
ketiga menunjukan bahwa kinerja keuangan berpengaruh signifikan terhadap
nilai perusahaan. Nilai koefisien jalur antara variabel kinerja keuangan
terhadap nilai perusahaan adalah negatif, berarti hubungan kinerja keuangan
dan nilai perusahaan adalah berlawanan.
|
Jurnal II
Nama Jurnal
|
E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana
|
Volume / Halaman
|
Vol.13.No.2 / Halaman 564-581
|
Nama Penulis
|
1. Diana Istighfarin
2. Ni Gusti Putu Wirawati
|
Judul Jurnal
|
Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap
Profitabilitas Pada Badan Usaha Milik
Negara (BUMN)
|
Tanggal Jurnal
|
November 2015
|
Tujuan Penelitian
|
Menguji pengaruh Good Corporate Governance
terhadap profitabilitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
|
Variable Penelitian
|
Variable Independen : Good Corporate
Governance Terhadap Kinerja Keuangan.
Variable Dependen : Efek Terhadap Nilai
Perusahaan.
|
Kesimpulan Penelitian
|
Penelitian ini menemukan variabel
kepemilikan institusional dan CGPI berpengaruh positif signifikan terhadap
profitabilitas, sedangkan variabel dewan komisaris independen dan komite
audit tidak berpengaruh signifikan terhadap
profitabilitas.
|
Jurnal III
Nama Jurnal
|
Jurnal Nominal
|
Volume / Halaman
|
Volume I Nomor I / Halaman 84 - 103
|
Nama Penulis
|
1. Reny Dyah Retno M.
2. Denies Priantinah M.Si., Ak.
|
Judul Jurnal
|
Pengaruh Good Corporate Governance Dan
Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan (Studi
Empiris Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode
2007-2010)
|
Tanggal Jurnal
|
Tahun 2012
|
Tujuan Penelitian
|
Mengetahui :
1) Pengaruh GCG Terhadap Nilai Perusahaan
dengan variabel kontrol Size dan Leverage pada perusahaan yang terdaftar di
BEI periode 2007-2010
2) Pengaruh Pengungkapan CSR Terhadap Nilai
Perusahaan dengan variabel kontrol Size, Jenis industri, Profitabilitas, dan
Leverage pada perusahaan yang terdaftardi BEI periode 2007-2010
3) Pengaruh GCG Dan Pengungkapan CSR
Terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan yang terdaftar di BEI periode
2007-2010.
|
Variable Penelitian
|
Variable Independen : Good Corporate
Governance Dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility.
Variable Dependen : Terhadap Nilai
Perusahaan, kontrol Size, Jenis industri, Profitabilitas, dan
Leverage.
|
Kesimpulan Penelitian
|
Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan,
maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1) GCG berpengaruh positif terhadap Nilai
Perusahaan dengan variabel kontrol Ukuran Perusahaan dan Leverage pada
perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2007-2010. Hal ini menunjukkan bahwa
investor bersedia memberikan premium lebih kepada perusahaan yang memberikan
transparansi atas pelaksanaan GCG dalam laporan tahunan mereka. Semakin
tinggi tingkat implementasi GCG semakin tinggi nilai perusahaan yang
ditunjukkan dengan tingginya harga saham perusahaan. Pada variabel kontrol
berupa Ukuran Perusahaan dan Leverage, terbukti memiliki korelasi positif
signifikan terhadap GCG. Hal ini dikarenakan perusahaan
besar memiliki masalah keagenan lebih besar
karena lebih sulit untuk dimonitor, sehingga diperlukan penerapan corporate
governance yang
baik, perusahaan kecil mempunyai kesempatan
bertumbuh yang tinggi, sehingga membutuhkan
dana eksternal dan membutuhkan penerapan
corporate governance yang baik. Adanya korelasi
antara Leverage terhadap GCG dikarenakan
adanya corporate governance yang baik akan meminimalisasi konflik antara
pihak-pihak yang berkepentingan di dalam perusahaan mengenai keputusan
pendanaan dan hal-hal yang berhubungan dengan leverage perusahaan.
2) Pengungkapan CSR berpengaruh positif dan
tidak signifikan terhadap Nilai Perusahaan dengan variabel kontrol Ukuran
Perusahaan, Jenis industri, Profitabilitas, dan Leverage pada perusahaan yang
terdaftar di BEI periode 2007-2010. Hal ini dikarenakan kualitas Pengungkapan
CSR dari tahun 2007-2010 masih rendah dan belum mengikuti standar GRI. Pada
variabel kontrol Ukuran Perusahaan memiliki korelasi signifikan terhadap
Pengungkapan CSR, semakin besar perusahaan Pengungkapan CSR yang dibuat juga
cenderung semakin luas. Variabel kontrol Jenis Industri memiliki korelasi
signifikan terhadap Pengungkapan CSR, dikarenakan luas Pengungkapan CSR antar
perusahaan dalam industri yang satu dengan industri lainnya berbeda karena
masing-masing industri memiliki karakterisitik yang berbeda. Pada variabel
kontrol profitabilitas memiliki korelasi signifikan terhadap pengungkapan CSR
dikarenakan perolehan laba yang semakin besar membuat perusahaan
mengungkapkan informasi sosial yang lebih luas. Pada variabel kontrol
Leverage, memiliki korelasi signifikan terhadap
Pengungkapan CSR dikarenakan manajemen
perusahaan dengan tingkat leverage yang tinggi akan mengurangi pengungkapan
CSR yang dibuat agar tidak menjadi sorotan debtholders.
3) GCG dan Pengungkapan CSR berpengaruh
positif terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan yang terdaftar di BEI
periode 2007-2010. Hasil ini menunjukkan bahwa penerapan corporate governance
yang baik dan pengungkapan CSR dapat meningkatkan reputasi perusahaan.
|