Biaya relevan adalah proses untuk
pengambilan keputusan dengan cara dibandingkan dengan biaya dan manfaat alternatif
lain. Biaya yang berbeda diantara berbagai alternatif yang tersedia.
Biaya
terhindarkan (avoidable cost) adalah biaya yang dapat dihilangkan baik
seluruhnya ataupun sebagian dengan memilih salah satu dari alternatif yang
tersedia. Biaya tidak terhindarkan (unavoidable cost) adalah biaya tidak
relevan. Biaya tidak relevan :
1.
Sunk
cost adalah biaya yang telah terjadi dan tidak dapat dihindari dari apapun
keputusan yang dibuat oleh manajer.
2.
Future
cost adalah biaya yang terjadi antara berbagai alternatif lain
Untuk mengindentifikasi biaya yang dapat
dihindari dalam pembuatan keputusan tertentu dan apakah biaya tersebut relevan,
langkah-langkah berikut ini perlu dilakukan :
1.
Hilangkan
biaya dan manfaat yang tidak berbeda diantara berbagai alternatif.
2.
Gunakan
biaya dan manfaat yang tersedia yang berbeda di antara berbagai alternatif yang
tersedia dalam pembuatan keputusan.
Biaya
yang berbeda dengan tujuan yang berbeda
Setiap
pembuatan keputusan manajer harus menguji data yang memiliki dan memisahkan
biaya relevan. Jika tidak, manajer akan terjebak dengan keputusan yang salah
karena adanya data yang tidak relevan.
Memisahkan
biaya relevan penting dengan dua pertimbangan. Pertama, sangat jarang tersedia informasi yang lengkap untuk
menyusun laporan laba rugi secara detil untuk kedua alternatif yang telah
dianalisis di atas. Kedua, mencampur
biaya relevan dengan tidak relevan akan menyebabkan bingung dan mengganggu
perhatian dari masalah yang sesungguhnya lebih penting.
Format
Perbandingan
Beberapa
manajer lebih menyukai pendekatan dalam pembuatan keputusan dengan
membandingkan laporan laba rugi dengan menunjukkan dampaknya terhadap
perusahaan secara keseluruhan baik akan menghentikan suatu lini produk atau
tetap mempertahankannya.
Opportunity
Cost
Opportunity
cost akan menjadi margin segmen yang dihasilkan dari alternatif terbaik
penggunaan ruangan tersebut.
Pengunaan Sumber Daya yang Terbatas
Biaya
tetap selalu tidak terpengaruhi oleh pilihan yang dibuat oleh manajer sehingga
manajer harus memilih tindakan yang akan memaksimumkan total margin kontribusi.
Kontribusi
dan keterbatasan sumber daya
Untuk
memaksimumkan total margin kontribusi, perusahaan tidak hanya sekedar
mempromosikan produknya yang memberikan margin kontribusi per unit yang paling
tinggi. Total margin kontribusi akan mencapai tingkat maksimum dengan
memproduksikan produk-produk perusahaan atau menerima pesanan yang memberikan
margin kontribusi per unit tertinggi dalam kaitannya dengan sumber daya yang
terbatas.
Mengelola
Kendala
Laba
dapat meningkat dengan pengelolaan kendala organisasi secara efektif. Salah
satu aspek mengelola kendala adalah memutuskan bagaimana penggunaan terbaiknya.
Bottleneck
adalah mesin atau proses yang membatasi total output karena sudah bekerja dalam
kapasitas penuh. Menajemen yang memfokuskan usaha untuk meningkatkan efisien
operasi yang menjadi bottleneck dan meningkatkan kapasitas. Usaha tersebut
secara langsung akan meningkatkan output barang jadi dan pada akhirnya akan
meningkat laba.
Kapasitas
dalam bottleneck dapat secara efektif ditingkatkan dengan beberapa cara :
a.
Bekerja
lembur di area yang mengalami bottleneck
b.
Memberikan
sub kontrak untuk pemrosesan yang mengalami bottleneck
c.
Investasi
mesin tambahan
d.
Menggeser
tenaga kerja dari proses yang tidak memahami bottleneck kedalam proses yang
mengalami bottleneck
e.
Memfokuskan
usaha perbaikan proses bisnis seperti TQM dan proses rekayasa ulang dalam
proses yang mengalami bottleneck
f.
Mengurangi
produk cacat. Setiap unit cacat yang diproses di area bottleneck akan
mengurangi produk jadi
Perangkap
dalam Proses Alokasi
Biaya
produksi bersama sesungguhnya adalah biaya umum yang terjadi untuk memproduksi
berbagai macam produk akhir secara simultan. Pendekatan yang khusus digunakan
adalah mengalokasikan biaya produk bersama sesuai dengan nilai jual relatif
masing-masing produk akhir.
Meskipun
alokasi biaya produk bersama dibutuhkan untuk memenuhi beberapa tujuan seperti
penilaian persediaan dalam neraca, alokasi seperti ini harus mendapatkan
perhatian khusus secara internal dalam proses pembuatan keputusan. Kalau
manajer tidak melakukannya dengan hati-hati, dia akan membuat keputusan yang
salah sebagai akibat dari mendasarkan keputusannya pada alokasi biaya umum.
Activity-Based Costing (ABC) dan Biaya
Relevan
ABC
memperbaiki kemungkinan dapat ditelusurinya biaya dengan memfokuskan pada
aktivitas yang disebabkan oleh produk atau segmen yang lain. Manajer harus
berhati-hati dan membaca dengan lebih cermat istilah kemampuan untuk dapat
ditelusuri dibandingkan dengan kondisi yang sesungguhnya.
Bahwa
metode yang digunakan untuk membebankan biaya ke produk atau segmen lain tidak
mengubah sifat dasar biaya. Sunk cost seperti biaya penyusutan peralatan tetap
menjadi sunk cost tanpa terpengaruh apakah ditelusuri langsung ke segmen tertentu
berdasarkan basis aktivitas, dialokasikan ke seluruh segmen bedarsarkan jam
kerja langsung atau ditangani dengan cara yang lain dalam proses pembebanan
biaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar